Baiklahlangsung saja kita kepada tatalaku dan cara mengamalkannya Hizib di amalkan ba'da sholat isya sebnayak 72 x dan setiap setelah sholat fardhu cukup di baca 3, 7, atau 11 x. Amalan di atas dilakukan selama 41 hari setelah selesai 41 hari amalan cukup di amalkan se ihklas nya 3, 7 atau 11 kali sehabis sholat fardhu saja. 2syekh abdul qodir al-jaelani:3man ajazani. allahuma ibnu alwan yaa sayyidiy assyaikhi muhyididin abdul qodir jaelani khaadhir khaadhir khaadhir laa yamuut laa yamuut laa yamuut illa bii'dillahi laa khaula walaa quwwata illa billahil aliyyil adzim. mulai puasa pada hari selasa-puasa mutih 3 hari untuk yang satu harinya untuk puasa pati geni BeliProduk Syekh Abdul Qodir Jaelani Biografi Berkualitas Dengan Harga Murah dari Berbagai Pelapak di Indonesia. Tersedia Gratis Ongkir Pengiriman Sampai di Hari yang Sama. Kalaengkau membuat garisan, ucapkanlah "Bismillah, dan di atas niat asy-Syaikh Abdul Qodir Al-Jilani " Apabila malam telah gelap, engkau akan didatangi oleh beberapa kumpulan jin, dengan berbagai-bagai rupa dan bentuk. Janganlah engkau takut. Apabila waktu hampir terbit fajar, akan datang pula raja jin dengan segala angkatannya yang besar. KisahHidup Syekh Abdul Qodir Jaelani. 2.0 for Android | 0 Reviews | 0 Empfehlungen. MS165 Download APK (4.1 MB) Versionen. Benutz die APKPure-App, um Kisah Hidup Syekh Abdul Qodir Jaelani zu aktualisieren, schnell, kostenlos und deine Internetdaten sichern. tawasulkepada: s.a.w 2.sahabat abu bakar.umar.usman.ali r.a 3.malaikat jibril.mikail.isrofil.izroil a.s 4.nabi sulaiman a.s 5.nabi khidir a.s 6.syekh abdul qodir jailani al-bagdadi r.a 7.syekh asyif bin barkhoya 8.syekh syekh ibrohim bin ad-ham 9.bapak dan ibu.dan kaum islam seluruhnya 10.shokhibul ijazah abah raffi cirebon KisahHidup Syekh Abdul Qodir Jaelani 1.0.0 download - 1. Kisah Hidup Syekh Abdul Qodir Jaelani -. MUQODDIMAH -. NASAB KETURUNAN -. BEBERAPA MACAM EalSg. Ijazah an Syeikhina wa Mursyidina wa Maulana Al-Habib Muhammad Lutfi bi Ali bin Hasyim bin Yahya, Pekalongan Mursyid ThoriQoh Syadziliyah Wa Syeikhina wa Mursyidina Pangeran Muhammad Umar Toyyib Al-Palembani, Darussalam Mursyid ThoriQoh Alawiyyah Pangeran Sukemilung Assalamu’alaikum wr,wb santri wong alus…..bab berikut ini adalah Kaifiatul untuk bertawasul di Maqom Waliyullah. Sebagian dari adab berziarah ke maqam waliyullah adalah 1. Perbaguslah niat 2. Perbaiki akhlak 3. Bersih lahir dan batin. 4. Mengingat dan meneladani perjuangan para Dai Ilallah 5. Menyadari bahwa hidup didunia adalah sementara Insya Allah jika telah memenuhi sebagian syarat tersebut, kemungkinan Qobul akan cepat. Tujuan ziarah kepada para Wali adalah meneladani perjuangan mereka dalam menegakkan kalimat Tauhid. Bertawasul kepada mereka, menurut ijma’ para Ulama hukumnya DIBOLEHKAN. Tawasul atau wasilah artinya Mengerjakan sesuatu amal yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT. Allah telah berfirman “ Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan.” Al-Maidah 35 Ayat ini dikuatkan oleh firman Allah SWT “Orang-orang yang mereka seru itu, mereka sendiri mencari jalan kepada Tuhan mereka” Al-Isra 57 Perbuatan Tawasul sendiri telah dicontohkan oleh Rasulullah dalam kitab Ausath dan Al-Kabir juga Ibnu Hibban dan Hakim , serta para sahabat beliau, diantaranya Sayyidina Umar bin Khotob Ad-Durratus Saniyyah fir-raddi alal Wahabiyah Syekh Ahmad Zaini Dahlan , Sahabat Bilal bin Harits. Hakekat Tawasul kepada Nabi, Wali dan Ulama Tawasul adalah sebagai sebab yang dapat menyebabkan doa dikabulkan oleh Allah. Tawasul diperbolehkan dilakukan dengan seseorang yang masih hidup atau pun yang sudah wafat. Yang dalam hal ini jelas kesholehannya. Perbuatan tawasul ini ada tuntunan langsung dari Qur’an maupun Al-Hadits serta bimbingan dari Alim Ulama. Berbagai macam cara tawasul telah diajarkan para Alim Ulama kepada kita. Dan menjadi warisan turun-temurun diantara murid-murid mereka. Maka diantaranya adalah yang Al-Faqir tuliskan dibawah ini. Maka jika engkau berkeinginan agar hajatmu tercapai, dengan kondisimu yang hina di mata Allah SWT-maka carilah asbab yang dapat mengantarkan keinginanmu dihadapan Allah SWT. Inilah Ritual Tawasul yang dimaksud. Sebaiknya sebelum memulai bertawasul sebaiknya membaca Qoshidahnya Al-Habib Abdullah bin Husein bin Thohir Ba Alawy saat berada didepan Maqom Sang Wali Dan setelah itu dalam posisi masih berdiri, bacalah salam untuk wali yang kita Ziarohi. Assalamu’alaika Yaa Waliyullah Assalamu’alaika Yaa Da’i ilaa Thoriiqillah Assalamu’alaika Yaa Man akromahulloh bil ilmi wal wilayah wa inda qobri ahli baitin nabiyyi Sholallahu alaihi wa sallama tuzaadu bihadzihil kalimaati. Assalamu’alaika Yaa Ahla baiyti Rasulillahi Sholallahu alaihi wa sallama. Assalamu’alaika Yaa Baniiz Zahroo-il Batul. Assalamu’alaika Yaa Baniil Musthofa Sholallahu alaihi wa aalihi wa sallama.. Assalamu’alaika wa alaa jaddika Rasulillahi Sholallahu alaihi wa sallama. Assalamu’alaika wa alaa jaaddatika Sayyidatina Fatimataz zahro sayyidati nisaa-il aalamiin warohmatullahi wa barokatuh. Kemudian duduk sambil membaca Attahiyyaatul mubaarokaatush-sholawaatuth-thoyyibaatu alaika ayyuhan-nabiyyu warohmatullahi wa barokatuhu. Assalamu’alainaa wa’alaa ibaadillahish-shoolihiin… Yaa Hayyu Yaa tanpa nafas Allahumma inni waaqifun bibaabika walaa-idzun bijanaabika wa muta’awwidzun bijalaalika wa mutawassilun bi auliyaa-ika wa mustasyfi’un bi waliyyika……………..bin…………..antaqdhiya jamii’a haajati….. sebut hajat kita Cat setelah kalimat bi Waliyyika sebut nama Wali yang kita Ziarohi Setelah itu membaca Asyhaduan laa ilaha ilallah wa asyhaduanna Muhammadar Astaghfirullahal adhiimal ladzii laa ilaha illa huwal Hayyul Qoyyumu wa atubu Sholawat Ruh Bismillahir rahmaanir rahiim. Allhohumma sholli alaa ruuhi sayyidina Muhammadin fiil arwaahi wa alaa jasadihi fil ajsaadi wa alaa Qobrihi fiil Qubuuri wa alaa alihi wa shohbihi wabarik wa sallim tasliiman bi qodri adhoomati dzaatika fii kulli waqtin Setelah itu bacalah surah yasiin wa tahlil seperti biasanya. Baru kemudian kita membaca fatehah khusus kepada waliyullah tersebut. Mulailah dengan pembacaan fatehah sebagai berikut…. 1. Alfatehah liridho illahi ta’alaa… syai-un lillahi ta’alaa…. 2. Alfatehah lisyafaa’atin Nabiyyi Sayyidina Muhammadin Sholallahu alaihi wa alihi wa sallam….Alfatehah 1x 3. Alfatehah libarokaati karoomati auliyaa-illahi ta’alaa….Alfatehah 1x 4. Alfatehah liridhol walidayni syai-un lillahi ta’alaa….. Alfatehah 1x 5. Alfatehah li akhi wa tau-amaani wa qoriibi syai-un lillahi ta’alaa….. Alfatehah 1x 6. Alfatehah ilaa ruuhi karoomati ……… Nama Wali yang dimaksud …….wawalidayhi wa masya-ikhihi. …..Alfatehah 1x 7. Assalamu’alaika Yaa Syekh………. Nama Wali yang dimaksud 7x… Hadir 8. Hatta Arokum bi’aiini wa ukallimukum bilisaanii. 7x 9. Kemudian baca Dzikir ini Yaa Kemudian bacalah Amalan Asadullahil Gholib. Pembacaan ini dimaksudkan untuk pencegahan dari kedatangan Ruhaniyyah atau sebangsa jin yang akan menyerupai Wali yang kita inginkan. Insya Allah setelah membaca ini maka ruhaniyyah / Jin / Khodam itu tidak akan bisa menyerupai sang Waliyullah. Ciri-ciri kedatangan Waliyullah biasanya diiringi dengan suasana yang terasa hening, badan dan pikiran kita terasa tenang, hati merasa tumbuh Jiwa Tauhid kepada Allah SWT, meleburnya nafsu dalam diri, timbul rasa berdosa akan kesalahan / maksiat yg kita perbuat. Alfatehah ala niyyatil hifzhi wassalamati min syarril kholqi ajma’in,waliridho illahi ta’alaa syai-un lillahi bissiril fatehah….. 1. Asyhaduan laa ilaha illallah wa asyhaduanna muhammadan rasulullah. 3x 2. Astaghfirullahal adziim. 3x 3. Allahumma sholli alaa sayyidina muhammadin nabiyil’ummi wa alaa alihi wa shohbihi wa 4. Fakasyafna anka ghithoo-aka fabashurkal yauma 5. Lahaula walaa quwwata illa billah. 6. Bismillahi… Allahu senafas tawasaltu bi sayyidil imam masyriq wal maghrib asadullahil gholib sayyidina ali bin abi tholib wa tilmidzihi dzul-iman laqobuhu kian santang, wal habib abdullah bin abdul qodir bil-faqih, wa syekh…….. isi dengan nama wali yang kita ziarohi 7. Allahumma iyyakana’budu wa iyyaka nasta’iin……. Niatkan disini hajatmu 8. Ihfazhna wa salimna min syarril kholqi ajma’iin. 9. Bihaqqi…. Laa ilaha illallah. 7x tahan nafas…. 10. sambung dengan ucapan Muhammadur rasulullah sholallahu alaihi wa sallam. 11. Ya ibadallah a’ 12. Ya Rijal Ghoib unshuruni 13. Ya Allah..66x / 1000x 14. Sholawat Nuur Allahumma sholli ala nuril anwar, wa sirril asror,wa tiryaqil aghyaar, Wa miftahii baabil yasaar, sayyidina muhammadinil mukhtar wa alihil ath-har,wa ashabihil akhyaar, adada ni’amillahi wa ifdholi…11 x Selanjutnya hidupkan dzikir nafasnya selama kurang lebih 10 menit / selama setengah jam / selama yang kita inginkan Caranya 1. Tarik nafas dari bawah pusat sampai ke ubun-ubun, baca HUU 2. Turun nafas dari ubun-ubun kebawah susu kanan 2 jari, baca ALLAH……sambil munajat kepada Allah dibatin . Fokus untuk kehadiran sang waliyullah. === Ritual Ziarah & Tawasul selesai. Tutup dengan Doa === Catatan Pada maqom-maqom tertentu kedudukan seseorang dimata Allah SWT kehadiran seorang Waliyullah bisa dilihat dan dirasakan dengan mata kepala kita. Hati dan semua panca indera lahir batin akan mengetahui kehadiran Sang Wali. Namun apabila Maqom yg kita punya jauh dibawah itu, maka kedatangan beliau biasanya hadir dalam mimpi secara urut. Artinya minimal selama 3 hari malam berurutan beliau akan mengabarkan kehadirannya. Saat itulah akan ada komunikasi antara kita dan beliau. Bentuk komunikasi tersebut tidak sama antara satu dengan yang lain. Alangkah baiknya jika pengalaman spiritual ini tidak dibuka kepada orang lain. Tapi kabarkan saja kepada Guru / Syekh kita sendiri. Silahkan dicoba semua saudaraku di KWA. Mohon maaf jika ada salah dalam translet bahasa. Semoga manfaat dalam menumbuhkan jiwa tauhid kita kepada Allah SWT. Jazakumullah bi ahsanal jaza ! Foodnote Al-FaQir tuliskan khusus untuk sahabat kami Akhina Muhammad69 Akhina Ki Kertapati RSA Akhina Wongwongan Akhina Semoga kalian selalu dalam Ridho Allah SWT. Sertakan saya dalam doa kalian. Amiin ! by, Ki Pangeran Sukamilung DOSEN ILMU HIKMAH DAN TENAGA DALAM This entry was posted on 28 Mei 2011 at 0052 and is filed under CARA BERTAWASUL KEPADA PARA AULIYA ILLAHI TAALA KHUSUSON FIL MAQBAROH. You can follow any responses to this entry through the RSS feed. You can leave a response, or trackback from your own site. Sebuah kisah dari hikayat Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani di bawah ini dapat menjadi contoh konkret untuk mempermudah pemahaman kita mengenai hikmah atas karunia dan jalan takdir semasa hidupnya, Sang Wali Qutub Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani memiliki pengaruh yang begitu luas dan terus meluas ke seluruh penjuru dunia. Murid-muridnya banyak yang kemudian memperoleh kedudukan penting, di antaranya menjadi penguasa. Beliau memang menugaskan dan mengirimkan sebagian muridnya agar dapat menjadi wakilnya sesuai dengan kapasitas diri dan kualitas batin masing-masing. Ada yang menempati jabatan hakim, gubernur, hingga raja. Sedangkan sebagian lainnya diangkat menjadi guru spiritual karena tingkatan Abdul Qadir Al-Jaelani diceritakan memiliki seorang pembantu di kediamannya. Pembantu tersebut adalah seorang faqir yang telah mengabdi selama 40 tahun. Dalam rentang waktu itu, ia telah menyaksikan beberapa murid yang jauh lebih muda dan belum lama mengabdi, namun dipilih oleh Sang Wali untuk menempati jabatan pembantu tersebut menghadap ke Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani berharap agar diberikan posisi penting tertentu mengingat ia salah seorang yang telah paling lama mengabdi. Ia khawatir dengan usianya yang semakin tua, pembantu itu menyampaikan maksud permohonannya. Akan tetapi, belum selesai ia berkata-kata, datang satu utusan dari India. Mereka meminta Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani untuk menunjuk seorang maharaja bagi kerajaan Wali Qutub lalu menatap pembantunya dan menanyakan “Apakah kamu sanggup mengemban tugas ini? Apakah dirimu memenuhi syarat?” Pembantu tersebut mengangguk penuh para utusan keluar dari ruang pertemuan, Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani menyampaikan persyaratan kepada pelayannya. Dia berkata “Aku akan mengangkatmu sebagai maharaja di sana, namun kamu harus berjanji untuk memberikanku separuh dari keuntungan dan kekayaan kerajaan yang kamu peroleh selama berkuasa.” Pelayan tersebut tentu saja dengan senang hati Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani yang bekerja sebagai juru masak itu kembali ke pekerjaannya di dapur. Dirinya harus menyiapkan dan menyajikan sebuah hidangan besar. Saat tengah mengaduk masakannya di dalam kuali raksasa dengan sendok kayu, ia dipanggil untuk pergi bersama utusan-utusan dari India karena akan segera dinobatkan menjadi maharaja di negeri di India, pembantu Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani pun diangkat menjadi raja. Ia memperoleh kekayaan yang melimpah-ruah. Tak lama, dirinya menikah dan dikaruniai seorang anak laki-laki. Ia membangun banyak istana untuk dirinya dan keluarganya sendiri. Kekuasaan, keberlimpahan, dan kesenangan hidup dengan segera membuatnya melupakan Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani berikut dengan janji yang pernah ia ucapkan dahulu. Dia sudah terlalu asik dan tenggelam dengan dunia suatu hari, Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani mengirim utusannya untuk menyampaikan bahwa ia akan berkunjung. Pelayan yang telah menjadi raja di India tersebut bersiap-siap menyambut kedatangan Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani di serangkaian prosesi upacara, serta pesta meriah nan megah diselenggarakan, mereka berbincang berdua. Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani mengingatkan kesepakatan mereka bahwa ia harus menyerahkan setengah dari hasil keuntungan kerajaan kepada tersebut jengkel karena diingatkan janji untuk memberikan sebagian kekayaannya kepada sang wali. Apa boleh dibuat, maharaja tidak bisa mengingkari janjinya, dia menyampaikan kepada Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani bahwa dirinya akan menyerahkan setengah harta kerajaannya pada esok lusa. Meskipun demikian, terlintas dalam niatnya kalau dia tidak akan sungguh-sungguh memberikan sejumlah yang menumpuk seiring waktu, mengakibatkan sifat tamak raja pun tumbuh. Ia melakukan pencatatan aset secara tidak jujur. Ia membawa daftar kekayaan tersebut di hari yang telah direncanakan. Lalu memberikan sebagian harta kekayaannya kepada Sang Wali sesuai dengan catatan yang telah dibuat. Meskipun catatan tersebut mencantumkan banyak istana dan harta lainnya, namun itu hanyalah sebagian kecil dari miliknya. Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani terlihat puas melihat daftar kekayaan yang ia Abdul Qadir Al-Jaelani lantas bertanya “Aku mendengar kau juga mempunyai seorang anak laki-laki?”“Iya, sayangnya hanya seorang. Jika ada dua, pasti aku pun akan memberikan salah satunya padamu.”“Tidak apa-apa, kemarikan anak itu.” Perintah Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani. “Kita masih dapat membaginya.”Anak itu dibawa ke hadapan mereka. Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani menghunus pedangnya yang tajam tepat di atas bagian tengah kepala anak itu. “Kamu akan mendapatkan setengahnya, dan setengahnya lagi akan menjadi bagianku!” Tukas ayah begitu ketakutan. Ia mencabut belatinya sendiri dan menujamkan tusukan dari kedua tangannya ke dada Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani dengan kedua mata terpejam. Ketika ia membuka matanya, ternyata ia masih sedang mengaduk makanan di kuali besar dengan sendok kayu. Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani berdiri tepat di hadapannya dan menatap lekat-lekat. Sang Wali berujar “Sebagaimana kau saksikan sendiri, kau belum siap menjadi wakilku. Karena kau belum menyerahkan segalanya, termasuk dirimu, kepadaku!”Sebagai kekasih Tuhan, Syekh Muhyiddin Abdul Qadir Al-Jaelani, dikarunia dengan kemampuan “membaca” manusia karena dirinya telah kasyaf tersingkapnya tabir antara dirinya dengan Tuhan. Dia dapat menyelami dimensi hakikat yang memperlihatkan sifat-sifat asli manusia telanjang di mata batinnya. Sehingga dia mengetahui persis siapa-siapa manusia yang cocok untuk satu urusan, tetapi tidak tepat menempati posisi tertentu. Hal tersebut terkait dengan perbedaan maqom atau derajat itu hakikatnya unik. Keunikan yang merupakan sebuah keniscayaan karena sebagai hasil karya Tuhan, manusia diciptakan dengan keanekaragamannya masing-masing. Keunikan tersebut meliputi perbedaan segala sifat dan karunia yang diterima oleh tiap manusia sesuai dengan kadar kemampuan dan kapasitas lahir-batinnya. Jika dalam sebuah lintasan takdir seorang manusia direncanakan Tuhan akan menjadi pemimpin besar, sudah tentu dalam dirinya memiliki daya-daya rohani yang telah disiapkan oleh daya-daya tersebut pastilah melewati proses panjang pematangan diri dengan berbagai ujian dalam pengalaman hidup. Proses ini berbeda antara satu manusia dengan manusia lainnya, sehingga juga akan melahirkan kualitas pribadi yang tidak akan pernah sama. Ketika seorang manusia menyadari anugerah yang diperolehnya dari Tuhan, bisa bakat atau keahlian tertentu, pada dasarnya dia sedang diarahkan untuk mencapai sebuah tujuan takdir tertentu. Namun, jika dirinya bernafsu menghendaki sesuatu atau posisi yang bukan adalah bagian takdirnya, dia tidak akan pernah sampai ke sudahkah kita sendiri menyadari di mana maqom kita? Sejauh mana kita telah memposisikan diri sesuai dengan kapasitas lahir-batin yang dianugerahi? Wallahu a’lam bisshawab. Cara betawasul ada beragam namun pada intinya adalah melakukan amalan shaleh dalam rangka lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Amalan shaleh ini bisa dengan membaca wirid, ayat Al-Quran tertentu seperti Al-Fatihah, membaca shalawat hingga doa-doa tertentu yang diajarkan alim ulama agar hajat hidup atau keinginan diri bisa terwujud.» PembahasanPengertian tawasul bisa kita jumpai langsung dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, yakniMengerjakan amalan tertentu dalam rangka mendekatkan diri hamba pada Allah atau memanjatkan doa pada Allah SWT dengan menggunakan perantara orang-orang yang dipandang suci dan punya kedekatan lebih pada Allah singkat, tawasul ini dimaknai sebagai upaya disebut wasilah yang dilakukan seseorang dengan tujuan agar doanya dikabulkan Allah. Bertawasul memiliki landasan hukum tersendiri, yakniSurah Al-Maidah. Dalam ayat 35 difirmankan agar manusia mencari jalan yang bisa mendekatkan dirinya pada Allah Al-A’raf. Dalam ayat 180, Allah SWT berfirman agar manusia memohon pada-Nya dengan cara menyebutkan nama-nama indah lagi baik milik-Nya asmaul husna. Selain itu, manusia juga dihimbai agar meninggalkan orang yang menyalahi mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan bertawasul adalah bagian dari ikhtiar manusia memaksimalkan doa dan harapannya.» Pelajari Lebih LanjutMateri tentang hukum berdoa lalu menyebut-nyebut nama para malaikat Allah tentang pengertian doa menurut bahasa tentang sebutan lain dari perilaku terpuji dalam islam • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •» Detail JawabanKelas SMAMapel SejarahBab -Kode -AyoBelajarSPJ2 assalamu’alaikum… bagi para pembaca yang budiman,di sini saya akan menjelaskan keutamaan hizib syekh abdul qodir al-jaelani,awalnya ini adalah doa yang di pakai oleh syekh abdul qodir jaelani ketika beliau di goda oleh iblis laknatullah di saat beliau sedang berkhalwat,di kemudian hari doa itupun lebih di kenal dengan nama hizib syekh abdul qodir al-jaelani,adapun faedah dari hizib ini adalah di antaranya untuk keselamatan mutlak,cepat berhasil apa yang di cita-citakan,manjur ucapanya,untuk melindungi diri dari segala gangguan makhluk halus,serangan sihir,guna-guna,tenung,santet,untuk kewibawaan dan memancarkan karisma,juga tidak mempan dari senjata apapun,baik di tembak,di bacok,di pukul,di tusuk,dan lain sebagainya yang tentunya dengan izin allah swt,bagi anda yang hendak mengamalkan hizib ini saya akan mengijazahkan kepada anda,dengan catatan tidak untuk di salah gunakan,serta tidak untuk menyakiti orang lain,apabila anda hendak mengambil doa ini ucapkanlah [QOBILTU IJAZATAKA] agar saya dan anda serah terima hizib ini tawasul hadorotin nabiyyil mustofa sayyidina muhammadin sholallahu alaihi wasallam al-fatehah… ila arwahi kholifati rosidina sadatina abu bakrin wa umar wa utsman wa ali rodiallahu anhum al-fatehah… ila arwahi sulthonul aulaiyai sayyidina syekh abdul qodir jaelani rodiallahu anhu al-fatehah… wa khususon man ajazani ilal muntaha ya allah ya allah ya allah al-fatehah… hizib syekh abdul qodir al-jaelani bismillahirrohmanirrohiim robbi inni maqlubun fantasir wajbur qolbiyal munkatsir wajma’ syamliyal mundatsir innaka antar rohmanul muqtadir ikfini yaa kafi wa anal abdul muftaqir wa kafa billahi waliyyan wa kafa billahi natsiro inna syirka ladzulmun adzim wamallahu yuridu dzulman lil ibadi faquti’a dabirol qoumilladzina dzolamu walhamdu lillahi robbil alamin kaifiyah/tata cara mengamalkan puasa tiga hari yang di mulai dari hari selasa dan terakhir malam jumat pati geni tapi boleh makan minum dan merokok,tapi tidak boleh tidur sampai terbit matahari,selama puasa hizib ini di baca 7x ba’da sholat fardhu dan 70x ba’da sholat tahajud. semoga bermanfaat Jakarta - Syekh Abdul Qodir Jaelani adalah seorang sufi masyhur yang memiliki segudang karomah. Ia juga bergelar Sulthonul Auliya atau raja dari seluruh para satu kisah karomahnya adalah tatkala ia bertarung melawan setan, iblis, dan hawa nafsu. Kisah ini diriwayatkan oleh Syekh Utsman as-Sirafani sebagaimana diceritakan oleh Sahara Ramadhani dan Shofia Trianing Indarti dalam buku Kisah Penyejuk Jiwa Syaikh Abdul Qodir Utsman as-Sirafani menceritakan bahwa ia pernah mendengar Syekh Abdul Qodir Jaelani yang mengatakan pernah bermukim sendirian di kawasan gersang. Setiap hari dan setiap malam setan-setan mendatanginya dengan berbaris dalam wujud manusia setan tersebut membawa berbagai macam senjata serta memikul berbagai benda yang berbunyi sangat keras. Mereka terlibat perkelahian dengan Syekh Abdul Qodir Jaelani dan melemparinya dengan bola kejadian seperti itu, Syekh Abdul Qodir Jaelani justru merasakan ketentraman dalam hatinya yang sulit terucapkan dengan Abdul Qodir Jaelani mendengar suara hatinya yang berkata, "Berdirilah dan serang mereka wahai Abdul Qodir Jaelani, karena Kami selalu siap menambah kekuatanmu, dan Kami akan datang dengan pasukan yang tidak mungkin terkalahkan oleh mereka."Kemudian, ia melemparkan satu serangan kepada para setan. Sontak setan-setan itu berlari tunggang-langgang dan pergi itu, ada sesosok setan yang mendatanginya dari tengah para setan yang berlari menjauh darinya. Setan tersebut kemudian berkata, "Pergilah dari sini atau aku akan melakukan begini dan begitu kepadamu."Setan tersebut memperingatkan Syekh Abdul Qodir Jaelani terkait akibat yang akan diterimanya jika tidak meninggalkan wilayah tersebut. Kemudian, Syekh Abdul Qodir Jaelani menamparnya dengan tangan dan membuat setan itu berlari menjauhinya."Tidak ada daya dan kekuatan kecuali bersama Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung," ucap Syekh Abdul Qodir Jaelani. Ia juga melihat setan itu diterkam oleh api dan terbakar waktu yang lain, Syekh Abdul Qodir Jaelani pernah didatangi oleh sosok yang wujudnya menyeramkan, bau badannya menjijikkan dan tersebut mengatakan, "Aku adalah iblis. Aku datang kepadamu dengan maksud untuk menjadi budakmu, karena kamu telah berhasil menggagalkan segala upayaku dan mengalahkan pengikutku."Syekh Abdul Qodir Jaelani lantas meminta iblis tersebut pergi. Ia mengatakan bahwa sama sekali tak percaya pada iblis ada sebuah tangan turun dari sisi iblis dan memukul tengkorak kepalanya dengan sangat keras. Hal ini membuat iblis terjungkal dan melesat ke dalam tanah. Dia pun menghilang tanpa itu kembali mendatangi Syekh Abdul Qodir Jaelani untuk yang kedua kalinya dengan membawa anak panah api di tangannya dan hendak menyerangnya. Namun, tiba-tiba dengan cepat ada seseorang memakai jubah penutup kepala berlari ke arah Syekh Abdul Qodir Jaelani dengan menunggang kuda berwarna tangkas orang berjubah itu melemparkan pedang kepada Syekh Abdul Qodir Jaelani. Melihat hal itu, iblis lari terbirit-birit meninggalkan Syekh Abdul Qodir suatu ketika, Syekh Abdul Qodir Jaelani kembali bertemu dengan iblis itu untuk yang ketiga kalinya. Ia melihat iblis sedang duduk dengan jarak yang agak jauh darinya dengan berlinangan air mata dan sekujur tubuhnya dipenuhi itu berkata, "Aku sungguh telah putus asa menghadapi orang sepertimu, wahai Abdul Qodir Jaelani."Syekh Abdul Qodir Jaelani lantas menjawab, "Enyahlah kau dari sini, sang terkutuk! Karena aku tidak akan pernah berhenti membentengi diriku sendiri dengan perlindungan Allah untuk melawanmu."Mendengar hal itu iblis lalu berkata, "Apa yang telah kau ucapkan itu lebih menyakitkan bagiku ketimbang jepitan besi neraka." Simak Video "Modal Rp 1,5 Juta, Pasutri Ini Bisa Sukses dengan Ms Glow" [GambasVideo 20detik] kri/rah

cara bertawasul kepada syekh abdul qodir jaelani